Dalam rangka menyambut tahun pelajaran 2024/2025, MTs Muhammadiyah 3 Tugu gelar Rapat Kerja (Raker) pada hari Rabu-Kamis tanggal 10-11 Juli 2024.
Bertempat di gedung MTs Muhammadiyah 3 Tugu dan diikuti oleh semua guru serta tenaga pendidikan, kegiatan di hari pertama dimulai pukul 08.30-12.00.
Kegiatan hari itu yaitu pembukaan, pembagian komisi, serta diskusi untuk bedah dokumen 1. Dilanjutkan pada hari kedua yang dimulai pukul 08.30 dan berakhir pukul 15.30 dengan agenda presentasi masing-masing komisi, pengesahan dokumen 1 sebagai program kerja selama satu tahun ke depan, lalu penutup.
Pada pembukaan Raker di hari Rabu (10/07/2024), Ali Samsudin, S.Pd selaku kepala madrasah menyampaikan dalam sambutannya, Raker merupakan hajat tahunan bersama.
“Selain untuk meracancang dan memprogram kegiatan sekolah selama satu tahun mendatang, Raker juga sebagai forum untuk mengevaluasi kegiatan yang telah berjalan,”ujarnya
Diharapkan dalam kegiatan raker ini, lanjutnya, evaluasi yang telah dilakukan bersama di forum ini bisa menjadi acuan untuk menyusun program berikutnya.
Ali juga menegaskan, kegiatan Raker merupakan ajang penguatan kembali ghirah perjuangan para guru dan tenaga pendidik.
“Kunci untuk memajukan madrasah adalah berasal dari kita, para Ustadz dan Ustadzah sekalian. Sehingga dibutuhkan keikhlasan dan semangat juang yang maksimal untuk mempertahankan madrasah kita supaya tetap eksis,”tegasnya.
Dalam pembukaan Raker tersebut hadir pula Bambang Wiyono selaku Wakil Ketua PCM Tugu dan Tarno dari Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PCM Tugu.
Dalam sambutannya, Bambang Wiyono menyampaikan, guru merupakan tonggak utama dalam keberhasilan madrasah. Perannya sangat krusial untuk menentukan nasib madrasah, apakah akan bertahan atau justru tumbang.
Dia mengatakan, salah satu peran paling sederhana dan murah meriah yang memiliki dampak luar biasa, tetapi masih kerap dilalaikan oleh para guru yaitu doa.
“Di samping mendoakan diri sendiri, para guru juga harus banyak-banyak mendoakan madrasahnya. Supaya madrasahnya bisa berkah, tetap eksis, dan banyak diminati. Itu yang namanya jalur langit, doa,”jelas Bambang.
Tidak lupa, Bambang juga menyampaikan dalam berjuang, para guru juga harus solid dan memiliki tujuan yang sama yaitu memajukan madrasah dengan seluruh program kerja yang disepakati bersama pada forum Raker tersebut.
Kemudian dilanjutkan pemaparan motivasi oleh Tarno dari Majelis Dikdasmen terkait peningkatan promosi sekolah, “Kegiatan apa pun yang berkaitan dengan madrasah harus dipublikasikan secara massif. Supaya MTs Muhammadiyah 3 Tugu ini semakin dikenal oleh masyarakat luas,”tuturnya.
Tarno juga berpesan dalam menjalin komunikasi dan kerja sama dengan pihak eksternal juga harus dimaksimalkan. Meskipun berstatus sekolah swasta, para guru tidak boleh minder. Selama ada peluang baik, ambil.